Hi, Travelers ! Sebelumnya selamat tahun baru 2013 ya, semoga tetap dan semakin bergairah menjelajahi tiap sudut negeri ini, untuk kemudian membagikan keindahannya kepada mereka. Tanah air yang paling cantik di dunia. Dan di awal tahun ini saya akan menceritakan perjalanan saya ke salah stau tempat unik yang ada di Jogjakarta, lengkap dengan video perjalanannya juga.
Apa sih yang ada di pikiran kalian
kalau mendengar kata Gunung dan Purba? Jutaan tahun lalu, masa lalu,
Pithecanthropus Javanicus, nomaden, berburu, dinosaurus, naga (indosiar
banget). Nah, pasti berkutat diantara itu kan?! Jadi gunung purba itu.. suatu
gunung yang terbentuk jutaan
tahun lalu, dimana pada masa
lalu itu Phitecatropus Javanicus masih asik-asiknya nomaden,
suka berburu hewan dinosaurus sambil naik naga. *Tettoott !!*
Gunung Purba yang saya maksud ini,
terletak di daerah Patuk, Gunung Kidul, namanya Gunung Purba Ngalnggeran,
berjarak 25 kilometer dari kota Jogja, ya mungkin sekitar 10 jam kalau jalan
kaki. *Buset, nggak sekalian merangkang aja woy?!*
Jalan menuju lokasi nggak terlalu
sulit sih, jalannya halus, di beberapa titik ada yang berkelok-kelok dan naik
turun khas jalanan di dataran tinggi. Beberapa kilometer sebelum memasuki
Gunung Purba pada sisi kiri dan kanan jalan kita akan lihat banyak batu karang
yang biasa ditemukan di laut, ini artinya daerah ini pada jutaan tahun lalu
adalah lautan! wuidih, sebelum sampai lokasi aja udah terasa banget kan suasana
'purbanya', gimana kalau udah di gunungnya?!
Bener banget dugaan saya, suasana di
gunungnya lebih terasa 'purbanya'! Bayar tiket masuknya aja pakai sistem barter
bro! Kita harus memberi uang 3.000 rupiah ke petugas tiket dan nanti uang kita
akan ditukar dengan selembar kertas bertuliskan Tiket Masuk Gunung Purba
Nglanggeran. Huaaaa keren banget! Purba banget.. nget!
Gunung Purba Nglanggeran adalah gunung
purba api yang sudah berbentuk bongkahan batu besar. Disini terdapat dua puncak
yaitu puncak Timur untuk melihat sunrise dan puncak Barat untuk melihat sunset. Karena kami tiba disana
jam 3 sore maka kami memutuskan untuk ke puncak Barat saja.
Pendakian Gunung Purba ini tidak
sesulit seperti mendaki gunung aktif maupun non aktif pada umumnya, hanya
dibutuhkan waktu kurang lebih 1 jam untuk mencapai puncak Barat. Sepanjang jalur
pendakian terdapat banyak bongkahan batu vulkanik berukuran besar, yang membuat
kita seakan berjalan di reruntuhan batu dan memasuki labirin batuan. Unik dan
'purba' banget!!
Ini nih.. ada yang menarik perhatian
saya. Jadi, Pada salah satu jalur di gunung Purba Nglanggeran, terdapat tebing
yang membentuk ruas jalan sempit dimana pada bagian ujungnya terdapat bongkahan
batu yang terjepit pada bagian tegah ruas jalur tersebut. Ingatan saya langsung
tertuju pada 127 Hour, saya yakin banget kalau kisah nyata itu, sebelumnya
sudah diramalkan oleh putra putri manusia purba Indonesia. Terbukti dengan
adanya sebuah jalur di gunung Purba Nglanggeran yang meyerupai kejadian serupa!
Jalur Pendakian menuju Puncak Barat |
Puncak Barat - Gunung Purba Nglanggeran |
Purba Banget !! |
Setelah melewati bongkahan batu
tersebut, kita akan tiba di Puncak Barat. Inilah tempat terbaik untuk menikmati
pemandangan alam pedesaan dan gemerlap kota Jogja seiring kembalinya matahari
ke peraduan. Sungguh elok nan cantik.
Sungguh elok nan cantik. Negeri kita kaya raya. Berjiwa besarlah, Bermimpilah dan Bekerja! Kita adalah tanah air paling cantik di dunia. - Bung Karno